Lingkungan Mempengaruhi Selera Musik / Lagu Anak - (Artikel Lagu Anak-anak, Musik Anak, Children Song, Dunia Anak, Pendidikan Anak Usia Dini)

Bookmark and Share
“Menurut Saya,lagu anak-anak jaman sekarang sudah tidak begitu diperhatikan lagi kalau mau dibandingin zaman saya masih kecil...hanya segelintir orang yang masih perhatian itupun sepertinya tidak terlalu didukung dengan lingkungan,sehingga hampir sebagian besar anak kecil sekarang nyanyiin lagu dewasa...karena lingkungan yang sudah sangat jarang memperhatikan apa yang didengar dan ditiru oleh anaknya.” Berikut adalah penuturan Bunda Tina, seorang ibu rumah tangga yang baru saja melangsungkan pernikahannya pada bulan Februari tahun ini.


Memang benar, nasib lagu anak-anak jaman sekarang sangatlah memprihatinkan. Sebagian besar dari anak-anak sudah menjadi bagian dari “konsumen” lagu-lagu dewasa bagi perusahaan-perusahaan musik raksasa di negri ini. Anak-anak pun menjadi lebih tertarik untuk mendengarkan lagu dewasa. Bila anak-anak tidak tahu lagu-lagu dewasa yang terbaru, mereka akan dianggap tidak gaul, dan mungkin jadi kehilangan bahan obrolan saat mereka kumpul sama temen-temen mereka. Jadi mau tidak mau, anak-anak pun harus “terpaksa” mendengarkan lagu-lagu dewasa. Tidak semua lagu dewasa memang bisa membawa dampak yang buruk bagi anak-anak. Lagu-lagu dewasa yang nge-trend saat ini adalah lagu-lagu dewasa yang temanya “tidak sopan”. Misalnya perselingkuhan, berlirik “nyrempet-nyrempet saru”, dan kekerasan.

Tidak banyak memang yang bisa dilakukan oleh kita sebagai kaum awam, yang tidak terlalu tahu seluk beluk permusikan di tanah air. Saat saya (Kak Zepe) bertanya kepada bunda Tina, mungkin nggak lagu-lagu anak bangkit kembali? Bunda Tina punya jawaban plus semboyan,” Mungkin...karena menurut saya nggak ada sesuatu yang nggak mungkin "everything can be happend,if we want to make it come tru… jadi tergantung di niat kita masing2 mau membangkitkannya atau tidak.. .”.

Benar kata Bunda Tina. Semua harus dimulai dari diri kita. Sebagai seorang bunda yang telah berkeluarga Bunda Tina berkeinginan untuk menunjukkan kepeduliannya pada dunia musik anak dengan cara membiasakan buah hatinya (kelak kalau sudah punya) untuk mendengarkan lagu-lagu anak di rumah. Keluarga memiliki pengaruh yang sangat besar bagi anak, terhadap kecintaan mereka pada lagu anak. Setelah lingkungan keluarga, tentu saja lingkungan sekolah. Karena di sana lagu anak-anak biasa dipakai sebagai media pengajaran yang menyenangkan. Bila kedua lingkungan saling mendukung, maka bukanlah hal yang tidak mungkin lagu anak-anak bangkit kembali, minimal, di lingkungan sekolah dan keluarga.

Oh iya, bunda Tina juga gemar menulis lho… . Beliau suka mempublikasikan “karya tulis”-nya di blog, alamatnya nuth-miyu.blogspot.com. Nah… kalau anda penggemar dunia psikologi atau renungan yang inspiratif, silakan berkunjung ke sana. Pasti akan memberikan manfaat bagi kehidupan anda. Salam Cinta Lagu2Anak… 

Silakan Mempublikasikan Karya-karya Saya dengan mencantumkan:Karya Kak Zepe, lagu2anak.blogspot.com

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar