HATI-HATI DENGAN TEH CELUP

Bookmark and Share
Disaat hujan gerimis, sore-sore sambil menunggu sholat magrib paling enak minum tie/teh sambi makan pisang goreng. Apalagi tehnya berupa teh celup, selain praktis dan disaat minum tidak merasa terganggu dengan ampas tehnya juga nikmat. Selain itu, menurut kesehatan teh sangat baik untuk tubuh, apalagi bila kita bisa meminum satu atau dua gelas setiap hari.

Bahkan, entah berapa macam teh yang menyebar ditanah air, mulai dari bermacam merek dan bahannya, dari daun teh dan ada juga dari bunga melati atau bunga mawar. Selain banyak merek juga cara kemasan tehnya pun bermacam-macam bentuknya untuk mengejar pasaran. Terutama mengejar pasaran kota-kota besar , yang membutuhkan segala sesuatu serba praktis dan mudah untuk diminum dan merasa tidak terganggu dari ampas teh.
Tetapi perlu kita ketahu dampak negatif dari teh celup yang sudah menyebar ditoko-toko. Disaat aku baca di milis FC, disitu telah diposting tentang dampaknya teh celup dan kertas bungkus makanan. Karena apapun barang yang berupa dari kertas perlu kita waspadai, terutama kertas untuk bungkus makanan. Maka, disini akan saya tuturkan tentang bahayanya kertas bila untuk membungkus makannan.
Pada dasarnya, kertas atau kain itu mengandung bahan kimia yang sangat membahayakan bagi tubuh kita. Sebab, bahan kimia itu berupa chlorine, ini sesuai penyelidikan yang dilakukan oleh LSM lingkungan kesalah satu pabrik kertas. Ternyata kertas terbuat dari bubur pulp yang berwarna coklat tua kehitaman, kemudian supaya kertas menjadi putih, diperlukan campuran sejenis bahan pengelantang ( jenis baycline ) senyawa, chlorine mengandung kekuatan sangat keras dan mengandung zat kimia berbahaya.
Bila bahan kimia chlorine sering masuk dalam tubuh, maka syaraf kita paling utama yang akan diserang. Bahkan bagi seorang wanita yang tubuhnya telah banyak dijadikan sarang zat ini kemungkian besar saat hamil akan mengakibatkan keturunan menjadi cacat. Dan, masih banyak lagi dampak negatif dari bahan kimia yang bernama chlorine ini. Bahkan dapat mengakibatkan mental terbelakang, dan kangker.
Begitu juga dengan kain kita juga harus waspada karena sama-sama memiliki serat. Untuk menguji kebenarannya, disaat kita masuk dalam ruang gelap seperti diskotik, pap malam atau studio foto perhatikan kertas tissue yang kita bawa. Apabila tissue tersebut mengeluarkan cahaya disaat kena sinar ultraviolet dari lampu berarti mengandung chlorine tinggi.maka berhati-hatilah membeli tissue atau kertas bungkus makanan. Ini semua demi kesehatan tubuh.
Alangkah baiknya belilah tissue yang ada label depkesnya, memang sih mungkin akan lebih mahal. Tapi, kita juga harus menjaga tubuh kita terhindar dari racun yang melebihi racun serangga. Selain itu kesehatan itu lebih mahal dari pada harga tissue atau kertas bungkus makanan.
1. Jadi, saya tekankan apabila suka minum teh hitam, teh hijau atau teh bunga yang seharusnya untuk kesehatan tubuh, tapi, karena kertas bungkusnya mengandung racun sehingga membuat tubuh kita tidak sehat, sehingga semakin banyak penyakit. Maka, alangkah baiknya kembali saja minum teh tubruk, tapi kalau memang sulit mendapatkan, dan pakai teh celup tapi jangan sampai direndam sampai 4-5 menit. Sebab, bungkus teh yang direndam air panas terlalu lama, maka bahan zat chlorine akan ikut larut bercampur baur dalam teh. Kemudian setelah kita minum zat kimua dan teh akan ikut masuk dalam tubuh.
Maka, bagi yang suka merokok alangkah baiknya kembali saja merokok menggunakan klobot ( dari kulit jagung ), kalau perlu tidak usah merokok demi kesehatan tubuh dan keamanan dompet dari penyakit t kantong kering. Silahkan menguji coba akan kebenarannya.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar