TEMPO.CO, Ohio - Danau Vostok ternyata menyimpan misteri kehidupan yang tak pernah diduga sebelumnya oleh para ilmuwan. Terkubur di bawah es Antartika selama 15 juta tahun, danau purba ini menjadi salah satu lingkungan yang paling ekstrem di bumi.
Bukti terbaru terkuak saat tim ilmuwan dari Bowling Green State University, Amerika Serikat, menemukan jejak organisme multiseluler. Mereka menemukan 3.507 urutan gen, 1.623 di antaranya cocok dengan urutan gen organisme yang dikenal saat ini.
Sekitar 94 persen dari jumlah itu merupakan urutan gen bakteri, terutama dari kelompok ekstremofil yang mencintai tempat dingin dan miskin cahaya. Sisanya berasal dari organisme yang lebih kompleks seperti jamur, krustasea, dan moluska.
"Danau ini menjadi rumah bagi sebuah komunitas berisi organisme yang sangat beragam," kata Scott Rogers, seorang pakar biologi molekuler dari Bowling Green State University di Ohio, Amerika Serikat, Rabu, 10 Juli 2013.
Yang mengejutkan, kata Rogers, beberapa bakteri dikenali sebagai spesies yang biasanya hidup di dalam usus ikan, lobster, dan tube worm yang hidup di lubang hidrotermal. Seluruh fakta baru ini menunjukkan danau Vostok sebenarnya merupakan ekosistem yang cukup kaya.
"Ini menunjukkan kegigihan organisme bertahan hidup di tempat yang sempat kami kira steril dari makhluk hidup," kata dia.
Danau Vostok adalah danau subglasial terbesar dan terdalam di benua Antartika. Permukaan airnya tercatat 500 meter di bawah permukaan laut. Basin danau diperkirakan berumur 35 juta tahun, namun kemudian terperangkap es saat Antartika membeku sekitar 15 juta tahun lalu.
NEWSCIENTIST | MAHARDIKA SATRIA HADI
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar